Novel Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita dalam Video

Hallo semuanya, Terimakasih sudah berkunjung di blog saya. Kali ini saya akan menginformasikan kepada kalian kalau saya susah membuat sebuah video yang dibuat untuk menggambarkan sekilas mengenai cerita di novel Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita karyaku ini. Selamat menyaksikan.

BTW: Seperti halnya novelku yang lain, Novel Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita ini juga telah selesai saya buatkan Sountracknya. Yup.,,,ciri khas novel-novel saya adalah selalu ada Sountracknya. Tapi mohon maaf karena liriknya belum bisa saya publish di sini. Judul lagu untuk Sountrack novel ini adalah Malaikat-malaikat Kecilku. Mohon doanya yak supaya novel ini diterima oleh penerbit. Amin

Soundtrack Untuk Novel Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita

Selamat berjumpa kembali, terimakasih sudah meluangkan waktunya untuk mengunjungi blog saya ini. 

Nah hari ini saya mau memberikan informasi bahwa novel ke 3 saya yang berjudul Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita telah selesai dibuatkan Sountracknya.

Apa sih maksudnya?

Anda tahu kalau semua novel yang saya buat pasti akan saya langsung buatkan Sountrack lagunya juga. Karena selain senang menulis saya juga senang membuat lagu. Untuk lagu yang saya buat untuk Sountrack novel MMKPGD ini berjudul "Malaikat-malaikat Kecilku". Nah berhubung naskah novel MMKPGD belum diketahu akan diterima atau ditolak oleh salah satu penerbit yang saya pilih khusus untuk novel ku kali ini yaitu Republika Penerbit. Oleh karena itu saya hanya akan membocorkan sedikit lirik lagunya yak. 

Berikut penggalan lirik lagu dari Soundtrack novel MMKPGD yang berjudul Malaikat-malaikat Kecilku.

Reff:

"Malaikat-malaikat kecilku, hapuslah air matamu dan tersenyumlah, walau cobaan hidup mu begitu berat, bukan berarti  kau tak layak bahagia"

Semoga naskah novel yang saya ajukan ini bisa sesuai dengan visi-misi penerbit dan diterima. Amin

Terimakasih

@buldani007

Tentang Novel Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita

Demi promosi siapa tahu naskah novel ke 3-ku ini digampangkan jodohnya. (Amin) Dan misi Dakwahku dalam bentuk cerita novel ini bisa terwujud.

(Kisah 2 orang anak manusia kakak beradik bernama Tegar (12) dan Aisyah (8) yang hidup bersama neneknya yang tua renta, Nenek Aminah (65) di sebuah gubuk derita dan mereka terpaksa menjadi pemulung untuk bertahan hidup, Sedangkan ayah dan ibu mereka hilang begitu saja,,,hilang kemana?? Jawabannya ada di bab-bab akhir).

Bagaimana sulitnya hidup menjadi seorang pemulung?

Bagaimana membendung rasa rindu kepada orang tua yang sudah lama tdk pernah datang kembali ke rumah?

Bagaimana mereka harus terpaksa makan nasi aking?

Bagaimana Aisyah mengorbankan keinginannya demi kesembuhan sang nenek tercinta?

Bagaimana tuhan memberikan keajaiban kepada Pak Diki, sang malaikat penolong tanpa pamrih?

Latar Belakang Penulisan Novel Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita

Hallo, Selamat berjumpa kembali. Terimakasih sudah mau menyempatkan waktu untuk mampir di blog saya. Yup. Blog ini sengaja saya ciptakan untuk mensuport novel saya yang ke 3 (masih proses pengajuan) yang berjudul Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita.

Apa sih latar belakang penulisan novel ini?

Latar belakang penulisan novel ini adalah rasa empati dari penulis terhadap kehidupan para pemulung yang biasa baik sengaja maupun tidak disengaja, dijumpai oleh penulis, saya sendiri di kehidupan sehari-hari. Melihat kondisi mereka dengan dunia mereka yang sepertinya sangat memprihatinkan membuat saya menjadi seorang yang bersyukur atas besar, kecilnya rejeki yang telah Alloh swt limpahkan. Oleh karena itu sebagai rasa syukur dan terimakasih saya atas jasa para pemulung yang saya jumpai sehari-hari kepada saya untuk selalu bersyukur tersebut maka saya  pun membuat  novel ini. Mudah-mudahan naskah novel ini bisa secepatnya dapat jodoh sehingga visi dakwah saya yang saya tuangkan dalam novel ini dalam bentuk paparan cerita bisa terwujud. Amin

Buldani

@buldani007

Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita

"Ketulusan hati menolong sesama tanpa mengharapkan pamrih tidak akan ternilai harganya oleh takaran manusia. Berapapun imbalan yg diberikan oleh manusia untuk si penolong tanpa pamrih itu, mereka tetap tidak akan pernah mampu membalas lunas kebaikannya itu. Satu-satunya yang mampu menebus lunas kebaikan orang tersebut adalah sang pemberi hidup itu sendiri ya senantiasa memberikan rejeki dan pertolongan kepada semua mahluk tanpa menghitung-hitungnya kembali. Dan yang perlu kita sebagai makhluk lakukan untuk mendapatkan imbalan dan pertolongan dari sang pencipta tersebut adalah dengan percaya, yakin, tulus dan senantiasa ikhlas dalam beramal kebajikan. Malaikat-malaikat Kecil Penghuni Gubuk Derita merupakan sebuah novel yang menjelaskan bagaimana cara kita melakukan semua itu dengan paparan sebuah cerita tanpa terkesan menggurui para pembacanya".

Buldani
@buldani007